Kamis, 17 September 2020

PERCOBAAN 1 (SIMULASI RANGKAIAN RESISTOR SERI DAN PARALEL)

 

BAB I

PERCOBAAN 1

SIMULASI RANGKAIAN RESISTOR SERI DAN PARALEL

 

 

1.       Tujuan                   :  Agar Bintara Mahasiswa  dapat memahami hasil analisa pengukuran rangkaian seri maupun paralel dengan menggunakan aplikasi LiveWire.

 

2.       Alat dan Bahan      : 

 

a.                 Satu unit Komputer

b.                 Aplikasi LiveWire

c.                 Kalkulator

 

3.       Dasar teori             :

 

a.       Pengertian-pengertian.

 

1)       Resistor.

 

          Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian elektronika.

 

          Cara menghitung Rt pada rangkaian Seri dan Parallel dengan menggunakan Rumus.

 

Rt Seri = R1 + R2 + R3 + R4 + R5 + R6 + R7 + R8

 

Rt Parallel

 

1/Rp = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + 1/R4 + 1/R5 + 1/R6 + 1/R7 + 1/R8

 

Cara mengukur kuat arus (I) pada rangkaian seri dan parallel dengan menggunakan software LiveWare adalah dengan cara mengkoneksikan tolls yang ada pada software LiveWire sesuai dengan persoalan.

                             

 

Tools yang digunakan dalam membuat rangkaian seri dan paralel

 

1.     Power Supplies

a.     Battery

2.     Passive Komponen

a.     Resistor

3.     Measuring

a.     Ammeter

b.     Digital Multimeter

 






Gambar 1.1 Simbol Battery



Gambar 1.2 Simbol Resistor


Gambar 1.3 Simbol Ammeter


Gambar 1.4 Simbol Battery









4.       Langkah Langkah Percobaan.

 

a.       Penyiapan alat dan komponen yang digunakan untuk percobaan;

b.       Melaksanakan perhitungan rangkaian seri parallel Resitor; dan

c.        Melaksanakan pengukuran dengan livewire.

 

1)               Menghitung Resistor total pada rangkaian seri

Diketahui    

              : R1 = 1     kΩ


                R2 = 1,1  k

                                                    R3 = 1,2  kΩ

                                                    R4 = 1,3  k

                                                    R5 = 1,4  k

                                                    R6 = 1,5  k

                                                    R7 = 1,6  k

                                                    R8 = 1,7  k



a)       Hitung Rt Seri



Gambar 1.5 Rangkaian seri Resistor



Rt Seri = R1 + R2 + R3 + R4 + R5 + R6 + R7 + R8

            = 1 + 1,1 + 1,2 + 1,3 + 1,4 + 1,5 + 1,6 + 1,7

            = 10,8 kΩ

 

b)       Hitung Rt Paralel

Gambar 1.6 Rangkaian paralel Resistor

 

1/Rp = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + 1/R4 + 1/R5 + 1/R6 + 1/R7 + 1/R8

 

Rangakaian Paralel

 

    1/Rp              = 1/1 + 1/1,1 + 1/1,2 + 1/1,3 + 1/1,4 + 1/1,5 + 1/1,6 + 1/1,7

                            R parallel     = 163,78 Ω



Gambar 1.7 Kuat Arus Pada Rangkaian Seri Resistor


 


Gambar 1.8 Kuat Arus Pada Rangkaian Parallel Resistor


TABEL HASIL PENGUKURAN  RANGKAIN SERI DAN PARALEL

NO

RANGKAIAN SERI

RANGKAIAN PARALEL

 

I

925,99 µA

I

9,99mA

 

I1

925,96 µA

I1

19,08mA

 

I2

925,95 µA

I2

27,41mA

 

I3

925,93 µA

I3

35,09mA

 

I4

925,91 µA

I4

42,23mA

 

I5

925,90 µA

I5

48,89mA

 

I6

925,89 µA

I6

55,14mA

 

I7

925,89 µA

I7

61,02mA

 

 

 

 

 


Tabel 2.1 Hasil Pengukuran Rangkaian Parallel dan Rangkaian Seri


5.       Analisa Rangkaian :

 

          Berdasarkan hasil perhitungan pada rangakain seri dan parallel di atas terdapat perbedaan yang besar pada hambatan totalnya,hambatan total pada rangakain seri dapat dilihat pada Gambar 1.5 sedangakan hasil hambatan total pada rangakaian parallel dapat dilihat pada Gambar 1.6 dari kedua hasil tersebut membuktikan bahwa rangakaian rangakain seri memiliki hambatan total yang lebih besar dibandingkan rangkaian parallel, Pada rangkaian yang ada pada gambar 1.7 menunjukan peletakkan ammeter dan battery terhadap hambatan pada rangkaian seri, sedangkan pada gambar 1.8 menunjukan posisi ammeter, battery dan hambatan pada rangkaian dengan hasil pada Table 2.1 yang menunjukan bahwa rangakaian seri memiliki kuat arus yang tidak memiliki perubahan yang fluktuatif pada tiap hambatannya sedangkan pada rangkaian Paralel memiliki perubahan yang sangangat fluktuatif.

 

 

 

 

 

 

6.       Kesimpulan dan saran.

                             

a.       Kesimpulan.

 

          Berdasarkan rangkaian diatas membuktikan bahwa rangkaian seri memilikihambatan lebih besar dari pada rangakaian parallel

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar